Mengapa Harus Ada Si Kadrun ?
Mengapa Harus Ada Si Kadrun ?
Negeri Arab akhir-akhir ini seringkali menjadi bahan olok-olokan. Yang sedang viral adalah penyebutan Kadrun yaitu singkatan dari kadal gurun, Kadrun adalah olokkan yang biasa dilontarkan dalam kehidupan sehari-hari, terutama di dunia maya media sosial. Sebutan kadrun ini sering dilontarkan untuk orang-orang yang punya semangat berislam tinggi dengan sebutan Kadrun.
Penyebutan kadrun ini diambil dari nama seekor binatang Arab dengan tujuan untuk melecehkan. Sebutan ini memang maksudkan mereka untuk merendahkan seseorang. Mungkin mereka berfikir negeri Arab adalah bangsa terbelakang dan tidak maju. Sehingga muncul sebutan kalimat kadrun tersebut.
Entah apa alasannya sehingga mereka itu sangat benci kepada Arab. Padahal yang menjajah Indonesia adalah Belanda dan Jepang. Yang mengirim TKA ke Indonesia adalah China. Tapi tetap yang salah adalah Arab.
Padahal negara Arab itu jauh lebih maju dari pada negeri kita. Dari teknologi, pendidikan, sampai ekonominya, mereka lebih jauh di bandingkan kita. Di Arab pemerintahnya memberikan kesempatan kepada warganya untuk sekolah gratis mulai Taman Kanak-kanak (TK) hingga perguruan tinggi.
Di negeri arab penyandang disabilitas bisa kuliah di perguruan tinggi serta diberikan hak istimewa berupa uang saku yang kalau dirupiahkan bisa mencapai 8 juta rupiah perbulan. Di negara Arab, tak perlu menggunakan bpjs, rakyat Arab dapat berobat gratis ke rumah sakit tanpa biaya sepeserpun.
Di Arab Saudi rakyatnya daoat menjadi bos di kantor-kantor, sedangkan bawahannya adalah orang asing dari negara lain. Di Arab Saudi, semiskin-miskinnya orang, ia pasti punya mobil, bahkan seorang pengemis pun punya mobil sendiri. Di Arab Saudi, seorang satpam punya mobil sekelas Pajero dan Fortuner.
Di Arab Saudi, orang cukup menunjukkan kartu penduduk, maka semua data bisa dilihat, mulai status pernikahan hingga denda tilang polisi yang pernah di langgarnya. Angka pengangguran sangat sedikit sekali dibanding di negara kita. Pekerjaan pada posisi penting haya diberikan untuk pribumi. Orang asing hanya jadi bawahan saja. pekerja kasar dan buruh kelas bawah tidak ada yang orang Saudi. Semua dari asing dari negara lain, termasuk dari negara kita.
Mengapa si kadrun harus ada di Indonesia ?
Bukankah lebih indah saling menghargai dan mencintai sesama ?
Kadrun tak pantas dihadirkan di negara kita sebagai bahan olok-olokan yang dapat melecehkan orang lain dan bahkan dapat memecah belah kita semua ?
Lupakan si kadrun !
Mari bersatu untuk kemajuan bangsa Indonesia !
0 Response to " Mengapa Harus Ada Si Kadrun ?"
Posting Komentar